Jaga Jarak Aman… Terus Jarak Aman itu Seberapa Siiihh….?? Niiiihh Ilustrasinya….
Keep Safety Distance
MansarPost – Brosist sobat pembaca setia mansarpost, dalam keseharian berkendara melanglang buana keliling kota, sering kita melihat kendaraan dengan tempelan stiker “Jaga Jarak” baik itu di motor, minibus maupun mobil-mobil besar seperti truk… Sebuah kalimat pendek namun penting,, penting karena hal ini menyangkut keselamatan kita sebagai pengendara yang ada tepat di belakang kendaraan tersebut… Naaaaahh terus jarak yang aman itu seberapa siiihh,, 1 meter, 2 meter, 3 meter atau 100 meter….??
Jarak aman sebetulnya bersifat relatif, karena hal ini didasarkan pada preferensi dari masing-masing orang, jika menurut “instingnya” jarak 5 meter itu aman, maka jarak 5 meter itulah yang dipegang,, tapi yang jadi masalah tidak selamanya insting itu benar,, adakalanya perkiraan juga bisa meleset, apalagi jika tidak didukung dengan piranti pengereman yang baik… Naaah walaupun sifatnya relatif, namun tetap “jarak aman” ini mempunyai suatu acuan yang bisa kita jadikan patokan sebagai gambaran atas “jarak aman” yang ideal… Contohnya seperti ini…
Ilustrasi perhitungannya sebagai berikut :
- Jika kecepatan kita adalah 20 km/jam, maka jarak minimum yang dibutuhkan adalah 16 meter dimana artinya kita butuh waktu minimal 2,88 detik untuk melakukan pengereman jika seandainya kendaraan di depan kita berhenti tiba-tiba… Darimana dapat 2,88 detik…? Kecepatan 20 km/jam = 20.000 meter/3.600 detik atau dengan kata lain kecepatan kita adalah 5,55 meter/detik… Naaahh untuk mencapai jarak 16 meter maka waktu yang dibutuhkan adalah sebesar 16/5,55 = 2,88 detik…
Sekarang kita ambil contoh kecepatan tertinggi dalam tabel diatas, yakni 120 km/jam.
- Jika kecepatan kita adalah 120 km/jam, maka jarak minimum yang dibutuhkan adalah 250 meter dimana artinya kita butuh waktu minimal 7,5 detik untuk melakukan pengereman jika seandainya kendaraan di depan kita berhenti tiba-tiba… (perhitungan sama dengan contoh diatas) Naaah ternyata jika kecepatan kita lebih cepat,, maka waktu yang dibutuhkan jauh lebih lama, hal ini memang untuk mengantisipasi adanya kemungkinan buruk seperti rem kurang berfungsi dengan baik (baca: kurang pakem)…
Sekarang coba kita ambil titik tengah ya, karena memang pada kecepatan inilah mayoritas para biker memacu kendaraannya di jalan raya, katakanlah 50 km/jam.
- Jika kecepatan kita adalah 50 km/jam, maka jarak minimum yang dibutuhkan adalah 55 meter dimana artinya kita butuh waktu minimal 3,96 detik atau kita bulatkan saja menjadi 4 detik untuk melakukan pengereman jika seandainya kendaraan di depan kita berhenti tiba-tiba…
Naaahhh terlihat ya bahwa waktu yang dibutuhkan minimal untuk mengambil tindakan itu hanya sebesar 4 detik,, jika selama 4 detik tersebut tidak ada tindakan apa-apa (tidak melakukan pengereman) maka bisa dipastikan bahwa kita akan menubruk kendaraan di depan kita jika doi berhenti mendadak…
Satu hal yang harus diperhatikan disini adalah bahwa “jarak aman” yang cukup tidak akan berfungsi dengan baik jika seandainya kita sendiri tidak konsentrasi dalam berkendara… Maksudnya jika dalam berkendara pikiran kita kosong dan tidak fokus, maka bisa jadi waktu selama 4 detik tadi kita masih tetap bengong dan kaget ketika tiba-tiba muka kita sudah berada tepat dibelakang kendaraan yang berhenti tadi,, dan kalo udah seperti itu, maka jarak aman yang lebih jauhpun akan percuma saja,, ya tooohhh…
Okeee sekian dari mansarpost,, semoga berguna,, keep safety riding mybroooo…
BACA JUGA :
- Klarifikasi BPK Terkait Mobil Dinas Lawan Arus : Plat RI 59 Bukan Punya Wakil Ketua BPK
- Calon Tol Cikampek-Palimanan Bisa Dipakai Ngebut 140 Km/Jam – Jangan Sampai Kita Salah Menyikapinya
- Klaim Pabrikan – Konsumsi BBM Yamaha MX King Mencapai 49,8 km/liter dan Top Speed Mencapai 117 km/jam
- Racing itu Kejam – Racing dalam Arti Perilaku Balap Liar di Jalan Raya…
- Pernah Liat Penampakan Ban Mobil Kayak Gini Nda Brosist….??
- Kisah Perilaku Non-Safety Riding yang Berakhir Menyedihkan,,,, Makanya Safety Riding…..!!! – Part 2 [Selesai]
- Kisah Perilaku Non-Safety Riding yang Berakhir Menyedihkan,,,, Makanya Safety Riding…..!!! – Part 1
KLX Adventure
2 Desember 2014 at 1:41 pm
Acuan nggak bisa berlaku di Jakarta, Bandung, Surabaya nih 😀
========
BMW Motorrad Buka Showroom di Makassar http://klxadventure.com/2014/12/02/bmw-motorrad-buka-showroom-di-makassar/
SukaSuka
mansarpost
2 Desember 2014 at 1:43 pm
huahahaha,, bener, ada jarak 2 meter kosong aja langsung disikat… 😀
SukaSuka
KLX Adventure
2 Desember 2014 at 1:48 pm
pokoknya sampai bumper depan ketemu bumper belakang mobil di depannya 😆
motor juga gitu, sampai ban ketemu spakbor belakang motor depan.. wkwkwk
SukaSuka
mansarpost
2 Desember 2014 at 1:53 pm
begitu dekat,, begitu nyata,, tiada jarak yang memisahkan… 😀
SukaSuka
orong-orong
2 Desember 2014 at 1:43 pm
juooos iki, nanti tak coba ukur dah pas riding
http://orongorong.com/2014/12/02/knalpot-rc213v-ini-bikin-mumet/
SukaSuka
mansarpost
2 Desember 2014 at 1:46 pm
nga usah bawa meteran ya masbrooo… 😀
SukaSuka
orong-orong
2 Desember 2014 at 1:53 pm
lha pakai apa, yang presisi ya pakai meteran
SukaSuka
mansarpost
2 Desember 2014 at 1:56 pm
bisa keburu ditubruk orang… hehehe
SukaSuka
orong-orong
2 Desember 2014 at 2:02 pm
wkwkwkwkwk
SukaSuka
ndesoedisi
2 Desember 2014 at 3:24 pm
jarak aman ? coba tanya sopir-sopir di Pantura xixixi
http://ndesoedisi.wordpress.com/2014/12/02/honda-k56-ujian-kedua-bagi-ahm/
SukaSuka
mansarpost
2 Desember 2014 at 3:32 pm
Huahaha,, manfaatkan ruang sedikitpun… 😀
SukaSuka
macantua
2 Desember 2014 at 4:53 pm
nyimak
macantua.com/2014/12/02/akhirnya-datang-juga-stnk-dan-plat-nomor-asti/
SukaSuka
mansarpost
2 Desember 2014 at 7:26 pm
Siiiipp… 😀
SukaSuka
ardiantoyugo
2 Desember 2014 at 6:50 pm
3detik penghitungan dimulai dari 100…
http://ardiantoyugo.com/2014/12/02/test-ride-kawasaki-er-6n-moge-yang-easy-to-use/
SukaSuka
mansarpost
2 Desember 2014 at 7:26 pm
Waaahhh,, hitung mundur dong… 😀
SukaSuka
ardiantoyugo
2 Desember 2014 at 7:32 pm
101, 102, 103…
SukaSuka
mansarpost
2 Desember 2014 at 7:49 pm
Oalaaahhh,, tak kirain hitung mundur dari 100 sampe 3… 😀
SukaSuka
Biant
2 Desember 2014 at 7:46 pm
ini nih
kemaren nubruk posisi di tanjakan
ada gukguk nyelonong yang depan rem mendadak tapi lampu remnya mati
yo wis… cium sisan 😀
SukaSuka
mansarpost
2 Desember 2014 at 7:51 pm
Huahaha,, sebetulnya memang kalo di jalan turunan atau jalan basah, perhitungan jaraknya beda… Ohh ya, lampu juga penting tuh, terutama kalo di dalam terowongan atau underpass…
Trims udah mampir masbrooo.. 😀
SukaSuka
lekdjie mumet-ndhase.com
2 Desember 2014 at 7:52 pm
pake meteran saat nyetir?mumet ndhase dah…
http://mumet-ndhase.com/2014/12/02/suzuki-satria-fu-150-jadi-motor-sport/
SukaSuka
mansarpost
2 Desember 2014 at 7:53 pm
Huahahaha,, dikira2 aja masbrooo… 😀
SukaSuka
uyipmotoblog
9 Desember 2014 at 9:09 am
padahal kalau ditol paling jarak 10 meteran..
http://uyipmotoblog.wordpress.com/2014/12/08/ayo-bikersiapkan-mobilmu-bagi-yang-tidak-punya-tantang-dompetmu/
SukaSuka
mansarpost
9 Desember 2014 at 9:47 am
iya,, bahaya kalo tiba2 misal kendaraan di depan berhenti mendadak,, kecuali kalo kondisinya lagi padat merayap… 😀
SukaSuka
EM Sticker
24 November 2015 at 9:08 am
Waspada dan Hati-Hati lah pokoknya saat berkendara…
SukaSuka