Strategi Naik Kubikasi New Honda Blade 125,, Mirip dengan Strategi Yamaha Mio M3 125 Blue Core

Facelift Design Strategy

MansarPost – Brosist sobat pembaca setia,, perkara kubikasi sepedamotor kadang menjadi salah satu indikator penting seseorang dalam menentukan sepedamotor pilihannya.. Pertimbangan akan kubikasi sepedamotor memang erat kaitannya dengan power yang dihasilkan oleh produk tersebut,, apalagi kalo bobot aka berat motor tetap atau tidak naik signifikan,, tentu rasio power terhadap berat (PWR) akan meningkat.. Sooo selisih kubikasi sedikit saja kadang sudah membuat hati goyahh,, apalagi kalo selisih kubikasinya lumayan besar namun harga jualnya cenderung sama,, beeuuhh bisa menjadi serangan mematikan niihh.. 😀

Yamaha Mio M3 125 Blue Core

Contoh dilema produk yang mempunyai perbedaan kubikasi namun harga produknya 11-12 (mirip-mirip) adalah Honda Beat yang berkubikasi 110cc dengan Yamaha Mio M3 yang berkubikasi 125cc.. Yaaapp,, perbedaan kubikasi sebesar 15cc namun dengan harga yang mirip-mirip memang menjadi dilema tersendiri bagi calon konsumen.. Pabrikan Yamaha mencoba untuk memberikan value lebih kepada Mio M3 125 ini,, kubikasi naik 15cc dibanding seri pendahulunya namun secara harga tidak naik terlalu drastis,, normal-normal saja..

Langkah seperti ini sebetulnya pernah juga dilakukan oleh pabrikan Honda melalui produk bebeknya,, Honda Blade 125 yang juga naik kubikasi sebesar 15cc.. Hal yang membedakan strategi ini adalah terkait desain.. Maksudnya Honda Blade 125 naik kubikasi tanpa disertai perubahan desain,, sedangkan Mio M3 selain naik kubikasi, doi juga ganti tampilan desainnya serta nama yang juga ikut berubah..

Honda Blade 125 FI - Repsol

Naaahh dari sini bisa kita lihat bahwa IMHO strategi Mio M3 adalah strategi Honda Blade 125 yang lebih disempurnakan lagi.. Mungkin pabrikan Yamaha sudah bisa menarik kesimpulan awal bahwa perubahan kubikasi tanpa perubahan desain tidak akan serta merta bisa menaikkan volume penjualan.. Sooo,, perubahan desain menjadi lebih fresh juga dibutuhkan.. Sama juga kayak Soul GT 125 sebetulnya,, sama kayak Vario 150 juga,, doi berdua naik kubikasi dengan disertai perubahan desain (mayor facelift)..

Honda Vario 150 - Kubikasi Naik + Desain Berubah

Intinya adalah,, berhasil atau tidaknya sebuah produk dalam hal penjualan,, tidak semata-mata berhasil karena pertimbangan power semata,, harus dipertimbangkan juga variabel lainnya,, selama ada bagian yang menjadi kelemahan suatu produk,, ya itu juga harus cepat untuk ditindaklanjuti,, apakah itu terkait desain body-nya,, apakah itu terkait sektor kaki-kakinya,, apakah itu terkait tutup tangkinya,, weess apa aja laaah,, selama hal tersebut selalu dikeluhkan oleh konsumen,, mbok ya di dengar,, jangan bebal sama keinginan konsumen..

Sooo,, bagi produk yang mau naik kubikasi,, harus all out kalo mau sukses….!!
Okkkee,, sekian dari mansarpost,, mohon dikoreksi jika salah,, semoga berguna….

BACA JUGA :

• Strategi Naik Kubikasi New Honda Blade 125,, Mirip dengan Strategi Yamaha Mio M3 125 Blue Core
• Yamaha Soul GT 125 vs Honda Beat ISS + Honda Vario 110 FI + Honda Vario 125
• WooooW,, Yamaha Mio M3 Tembus 113 km/liter Pertamax…..!!!
• Beat eSP Belom Ready Stock,,, Semakin Menguatkan Sinyalemen Tujuan Perilisan Produk ini di Akhir Tahun saja Niiihhhh….
• [IMHO] Sepertinya ini Tujuan Utama New Honda Beat Dirilis Hari ini…
• New Beat vs. Mio M3 – Terlihat Khan Bedanya Strategi Honda dibanding Yamaha
• Discountinue Soul GT dan Mio Series,, Apakah akan Menjadi Sebuah Blunder….??